Rabu seperti biasa merupakan hari kosong kuliah yang saya terima walaupun sudah semester *sensor* tapi ini bener-bener hari tidak produktif sedunia *menurut lo?*
Bukan karena saya mengganggur, tapi memang saya sudah jarang ke kampus, itu pun kalau ke kampus saya cuma nongkrong-nongkrong dan terus cabut (harap jangan ditiru, senior tidak baik) :p
sewaktu pulang dari kampus, ada sebuah pesan masuk dari hp saya yang saya kira itu berupa kabar baik dari pihak kerjasama penelitian saya sebut saja PERHUTANI. eh, gak taunya temen saya, Dimas yang berisi ajakan gitu. "Nu, kamu jadi ikut kan nonton JAFF? kita ada dua tiket nganggur lagi nih, kamu ajak cungil atau Agung aja".
saya sempat bingung dengan isi sms itu, karena ada kata 'atau' dan dua tiket lagi, yang dimaksud tiketnya sudah termasuk saya atau tidak?saya membalas lagi dan lagi sms itu, sampai.....saya ajak agung dan cungil TIDAK ADA YANG BISA!! wow..sayang banget ya.
kami janjian bertemu di TBY (baca. Taman Budaya Jogja) pukul 15.00 karena memang screening-nya dimulai pukul 15.30.
"dimana ira (baca.kamu)?" saya sms dimas sesampai di TBY selang beberapa menit langsung dibalas "di gedung yang ada Red Carpet -nya".
Sesaat celingak-celinguk ketika masuk gerbang TBY saya menemukan gedung itu, dan bertemu si Dimas dan Rani (couple).
"eh, emang Film apa yang ntar ditonton?" tanya saya,
"film Lovely Man" Jawabnya, dengan alis mengkerut saya nanya lagi "loh Film apa itu, bukannya THE RAID ya?". "Gak tau...yang main Donny Damara" . Gubrak dalam hati, kenapa kok film yang gak tahu malah ditonton sedangkan saya yang kepengen nonton the raid. saking penasarannya saya nanya lagi "Loh, emang bukan The Raid, ya?" disela-sela itu si Rani ngedumel "yey, duit kita aja pas-pasan masa mau beliin tiket juga sih, kita aja ngantri dari jam 12 tau..."
si hati berbicara lagi "oalah..bayar tho yang the Raid, kirain gratis, gak apalah, yang penting GRATIS" (hari gini gitu loh mana ada yang gak mau)
tepat pukul 15.30 kita masuk theatre TBY ya walaupun tidak sebagus theatre yang biasanya ya, namun kita kurang satu orang lagi bernama SAKINA, oh...INDONESIA banget. kita tempati 4 tempat yang memang tidak ada kursinya dan bentuk kursinya pun semacam di bioskop-bioskop jadul gitu, jadi bantalan kursinya itu melipat.
Film Lovely Man sudah diputar namun, teman kita yang satu belum juga datang. saya mulai meraung-raung kesal ke si Rani "mana si sakina mana...? film-nya udah mau mulai!!?".
"ntar lagi ku BBM" jelas si Rani
"eh, Nu kamu ke depan katanya si sakina udah di depan" sambil kasih tiket masuknya ke saya, sayapun langsung merebut tiketnya dan berlari menuju ke luar.
Gak pernah berpikir sebelumnya kalau si sakina itu benar-benar ada di dekat pintu masuknya, dan ternyataaaaaa......dia gak ada disitu.
Buru-burulah saya sms dia, "Na, kamu dimana?" SENT
dan dengan jawaban "aku, udah di Pintu masuk TBY" deng..deng...how come you at the door but there was no you!"shit lah" dalam hati. karena kelamaan dan mencari sekitar saya telpon pula lah si sakina seperti induk kehilangan anaknya dan geger gitu nanyanya.
Setelah keliling-keliling mencari anak satu itu, eh tiba-tiba dia nongol! Fiuh...akhirnya ini anak nongol jugak, tapi gak sampai disitu, ketika saya dan sakina mau masuk ke theatre-nya dia menyapa seorang temannya, dan melakukan ngobrol-ngobrol kecil dengan mereka. "wes jan..." dalam hati udah mulai mau ngedumel lagi.
namun, akhirnya kita bisa menikmati film-nya walaupun ya telat gitu deh, Film LOVELY MAN ruwaaaaaaaarrr biasaaaaaaaaaaa, jekk!
Bhuahaha.. keren Puy!
BalasHapuswah ada blog juga kamu dim..oke, saya follow blog mu :D
BalasHapus