"Nu, kalau pekerjaan itu tidak apa-apa tidak sesuai dengan jurusan waktu kuliah atau dididik di sekolah dulu. Buktinya Ayah dulu sekolah di jurusan kelistrikan tapi kerja masuk di jurusan telekomunikasi" tutur Ayah lewat telpon.
Hey, kok tiba-tiba gue udah menulis kalimat percakapan kayak gitu?
Hayo, what's wrong with you, Nu?
....
Iya, gue mau cerita boleh? Intinya sih gue kabur dari Perusahaan baru tempat gue kerja. Memalukan!
Jadi, begini...
Sebenernya gue betah ya di tempat kerjanya, cuma ada beberapa yang bikin gue gak tahan dan gak mau berlama-lama alias berkarir di sana (iya, sih. Gue baru banget,belum banyak yang tau dari perusahaan itu dan kayaknya gue terlalu parno).
Waktu gue kabur itu, posisi gue sedang ikut tes kerja di RNI (lagi) dan tidak izin, pada saat itu di tanggal 25 Maret 2017. Tanggal di mana perusahaan-perusahaan dapat gaji, karena salah prediksi jadilah gue gak bisa langsung balik ke Lampung dan berakhir menginap di Jakarta. Gak mau juga minta uang ke orang tua, karena memang pada saat itu gue benar-benar gak punya uang sama sekali untuk balik. Sakit hati sih, karena sebelumnya saja di Perusahaan perbankan gue gak kayak penggajiannya. Inget kan gue juga punya angsuran yang jatuh temponya tanggal segitu.
"Perusahaannya bonafid gak sih, Nu?" tanya si Ibu pada saat gue memeutuskan resign dari perusahaan lama.
Gue jawab, belum bonafid. Masih disokong oleh induk perusahaannya dan merintis lagi dan lagi.
Gue belum menyebutkan perusahaannya, kan? Gue kasih clue, perusahaan perkebunan yang memproduksi buah pisang, pisangnya sering dijumpai kok di mall-mall kota besar.
Di tanggal 26 Maret 2017 gue balik ke Lampung dengan membawa surat keterangan sakit dari temen gue yang kebetulan Dokter Gigi. Sampai di mes tanggal 27 Maret 2017 sekitar pukul 9 pagi. Gue tepar di mes, dan mengecek rekening belum ada kredit masuk. Awalnya tanda tangan kontrak diberitahukan kalau gaji sekitar tanggal 25-26 (jika tidak kena hari libur). Selain itu, gue masih ada pembawaan "rapi" dari perusahaan sebelumnya, yang sudah sedemikian rupa aturan dan klausulanya jelas walaupun sama-sama anak perusahaan dari perusahaan induk.
Di tanggal 28 Maret 2017, gue kabur pukul 8 di saat semua karyawan yang tinggal di mes pada siap bekerja. Oh iya, tanggal 27 sore gaji baru masuk sih.
Masih emosi gue nulisnya, entah kenapa gue sama perusahaan ini kesel aja.
Maaf, gue kabur dan penuh emosi menulisnya.
Begitu kronologisnya...
Jadi, walaupun gue bekerja sesuai dengan passion gue, tetapi kalau perusahaan itu tidak mendukung dan tidak baik, jadilah gue seperti tadi. Memang, bekerja itu tidak harus sesuai dengan idealitas kita, jika memang bekerja yang tidak sesuai dengan background pendidikannya, tapi passion itu dapat kita dijumpai pada saat kita sedang bekerja.
I am sorry, I just left you!